Kamis, 16 Juli 2015

Anda Bisa Berubah, Jika Anda Mau Mengubah Diri Anda


Ayat Yang Akan Memotivasi Anda Saat Menghadapi Tantangan Berat





Anda Bisa Berubah, Jika Anda Mau Mengubah Diri Anda
Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga mereka mengubah diri mereka sendiri, ”. (Q.S. Ar-Ra’d:11)

Apa pun kondisi Anda saat ini, jika Anda mau berubah, maka Anda harus mengubah diri sendiri.
Maka Allah akan mengubah Anda. Inilah yang sering dilupakan,
banyak yang berharap orang lain atau yang diluar berubah,
tetapi melupakan diri sendiri yang diubah.

Ayat ini memotivasi kita untuk mengubah diri kita, maka yang lain akan berubah atas bantuan Allah.
 Jangan hanya menuntut yang diluar diri berubah.

Anda jauh lebih mudah mengubah diri sendiri, daripada mengubah orang lain.
Ayat ini adalah motivasi untuk berubah.

Sungguh aneh, banyak yang ingin berubah tetapi tidak mau mengubah dirinya sendiri.
#motivasi   #motivasiislam 

Senin, 13 Juli 2015

5 Pola Pikir Menjadi Orang Sukses



 Pada dasarnya kesuksesan dan kegagalan dimulai dari dalam pikiran. Jadi bagaimana pola pikir orang yang sukses dan kaya?

1. Sukses tidak ditentukan oleh nasib

Menjadi orang sukses dan kaya atau menjadi orang gagal dan miskin bukanlah karena nasib, melainkan karena pola pikir dan tindakannya yang berakibat pada keadaan sekarang. Untuk menjadi sukses dan kaya, orang harus berkemauan keras dan berusaha secara konsisten dari waktu ke waktu. Untuk mencapai sukses yang besar, Anda harus meniru cara berpikir dan cara kerja orang sukses, yaitu mulai dengan sukses-sukses kecil setiap waktu. Mengembangkan kemampuan juga akan mempermudah jalan menuju sukses dan kaya.

2. Sukses adalah suatu kebiasaan

Sukses bukanlah tujuan akhir, melainkan suatu proses perjalanan. Setiap keputusan dan tindakan jitu yang Anda lakukan sudah merupakan sebuah sukses. Sukses besar tidak dihasilkan hanya dari satu keputusan dan tindakan saja,tapi merupakan akumulasi dari setiap sukses yang diperoleh sehari-hari. Dengan demikian, sukses adalah suatu kebiasaaan positif di dalam hidup seseorang.

3. Sukses adalah berpikir positif

Orang sukses memiliki pola pikir positif yang lebih banyak dari kebanyakan orang. Mereka percaya bahwa mereka pantas mendapatkan yang terbaik dari yang terbaik, bahkan impian terliar mereka dapat terwujud. Mereka memiliki keyakinan yang tidak tergoyahkan bahwa keajaiban bisa terjadi, tapi mereka mengerti bahwa mereka harus benar berusaha agar hal itu bisa terjadi.

4. Kegagalan adalah bagian dari sukses

Orang sukses menganggap kegagalan hanyalah suatu kesuksesan yang tertunda. Kegagalannya akan mebuat bertambah pengalaman, kematangan, kegigihan yang pada akhirnya akan membuahkan keberhasilan.

5. Orang sukses selalu berorientasi pada solusi

Dalam hidup ini, orang tidak akan pernah lepas dari yg namanya masalah. Orang sukses meyakini bahwa di balik suatu masalah pasti ada peluang dan solusinya. Pola pikir seperti inilah yang membuatnya tahan uji dan tak mudah menyerah.

Kesuksesan bukanlah suatu hal yang tidak mungkin untuk diraih, bila kita memiliki pola pikir seperti yang disebutkan. Jadi, sudah siapkah Anda untuk menjadi orang sukses?

source : andriewongso.com

#tips   #motivasi 

Minggu, 12 Juli 2015

KISAH JILBAB HATI

                                     


Ada seorang wanita yang dikenal taat beribadah. Ia kadang menjalankan ibadah sunnah. Hanya satu kekurangannya. Ia tak mau berjilbab. Menutup auratnya. Setiap kali ditanya ia hanya tersenyum dan menjawab, “Insyaallah....
Yang penting hati dulu yang berjilbab.” Sudah banyak orang yang menanyakannya maupun menasehatinya. Tapi jawabannya tetap sama.

Hingga suatu malam...
Ia bermimpi sedang di sebuah taman yang indah. Rumputnya sangat hijau. Berbagai macam bunga bermekaran. Ia bahkan bisa merasakan segarnya udara dan wanginya bunga. Sebuah sungai yang sangat jernih hingga airnya kelihatan, melintas di pinggir taman. Semilir angin pun ia rasakan di sela-sela jarinya. Ia tidak sendiri. Ada beberapa wanita disitu yang terlihat juga menikmati keindahan taman. Ia pun menghampiri salah satu wanita. Wajahnya sangat bersih, seakan-akan memancarkan cahaya yang sangat lembut.

“Assalamu’alaik um saudariku.”
“Wa’alaikumsala m.. selamat datang, saudariku,,”
“Terimakasih. Apakah ini syurga?” Wanita itu tersenyum. “Tentu saja bukan saudariku. Ini hanyalah tempat menunggu sebelum Syurga.” “Benarkah?
Tak bisa kubayangkan seperti apa indahnya syurga jika tempat menunggunya saja sudah seindah ini..”
Wanita itu tersenyum lagi. “Amalan apa yang bisa membuatmu kemari saudariku?”
“Aku selalu menjaga waktu shalat dan aku menambahnya dengan ibadah sunnah.”
“Alhamdulillah. .”

Tiba-tiba jauh di ujung taman ia melihat sebuah pintu yang sangat indah. Pintu itu terbuka. dan ia melihat beberapa wanita yang berada di taman mulai memasukinya satu persatu.
“Ayo, kita ikuti mereka” kata wanita itu sambil setengah berlari.
“Apa dibalik pintu itu?” katanya sambil mengikuti wanita itu.
“Tentu saja syurga saudariku” larinya semakin cepat.
“Tunggu.. tunggu aku..” ia berlari namun tetap tertinggal.
Wanita itu hanya setengah berlari sambil tersenyum padanya. Ia tetap tak mampu mengejarnya. Meski ia sudah berlari. Ia lalu berteriak, “Amalan apa yang telah engkau lakukan hingga engkau begitu ringan?”
“Sama denganmu, saudariku” jawab wanita itu sambil tersenyum.

Wanita itu telah mencapai pintu. Sebelah kakinya telah melewati pintu. Sebelum wanita itu melewati pintu sepenuhnya, ia berteriak pada wanita itu, “Amalan apalagi yang kau lakaukan yang tidak aku lakukan?”
Wanita itu menatapnya dan tersenyum. Lalu berkata, “ Apakah kau tak memperhatikan dirimu apa yang membedakan dengan diriku?”

Ia sudah kehabisan nafas, tak mampu lagi menjawab.
“Apakah kau mengira Rabbmu akan mengijinkanmu masuk kesyurganya tanpa jilbab penutup auratmu?”

Tubuh wanita itu telah melewati pintu, tapi tiba-tiba kepalanya mengintip keluar memandangnya dan berkata, “Sungguh sangat disayangkan amalanmu tak mampu membuatmu mengikutiku memasuki syurga ini. Maka kau tak akan pernah mendapatkan syurga ini untuk dirimu. Cukuplah syurga hanya sampai di hatimu karena niatmu adalah menghijabi hati.”

Ia tertegun.. lalu terbangun.. beristigfar lalu mengambil wudhu. Ia tunaikan shalat malam. Menangis dan menyesali perkataannya dulu.. berjanji pada Allah sejak saat itu ia akan menutup auratnya.

Semoga Bermanfaat
sumber : google+

Jumat, 10 Juli 2015

CINTA, BERSABARLAH..!!!







Percayalah, kamu tidak akan pernah hidup sendirian didunia ini.
Ada seseorang di luar sana yang menyayangi dan mencintaimu
lebih dari yang kamu tahu..

Yang akan mencintaimu apa adanya, bukan ada apanya.
Yang akan menyayangimu karena hati bukan karena harta dan fisikmu..

Dia akan mencintai dan menyayangimu dengan setulus hati dan sepenuh jiwa.
Yang akan setia menemani hidupmu...
dikala sehat dan sakitmu,
dikala susah dan senangmu,
dikala derita dan bahagiamu
dikala sedih dan senyummu,
dikala perih dan pahitmu,
dikala butuh dan tuamu
dikala gelap dan terangmu,
dikala panas dan teduhmu
dikala mendung dan hujanmu,
dikala petir dan pelangimu.

Hanya saja...
Kita tidak tahu dimana dia sekarang, sedang apa dan bagaimana.
Apakah dia baik-baik saja seperti yang kau harapkan dalam sujud
malammu...
Ataukah dia sedang menangis diatas sajadah bersama Tuhannya..
Dalam penantian kekasih halalnya.

Dia adalah pasangan hidupmu yang masih menjadi misteri bagimu.
Misteri bagiku dan misteri bagi kita semua yang masih percaya akan cinta sejati..
ALLAH akan mempertemukan kalian diwaktu dan tempat yang
tepat Pada akhirnya...

Bahagia akan menghampiri dan memelukmu dengan erat.
Belahan jiwamu akan selalu ada untukmu kerana kau adalah
separuh nafasnya.
Dia akan selalu menjagamu karena kau sangat berharga dari
apapun.
Dia akan selalu tersenyum kerana kau adalah jantung hatinya..
Dan dia akan selalu mendo'akanmu kerana kau adalah separuh hidupnya.

Semoga kita segera dipertemukan dengan jodoh yang sholeh/sholehah dalam naungan cinta_NYA tuk menggapai Surga-NYA.

Aamiin Yaa Rabbal'Aalamiin...

thanks to : ratna anggraeni 
 
 















































Rabu, 08 Juli 2015

* Kenapa Rezeki


                                     
Kenapa rezeki yang kita dapatkan itu tidak membahagiakan? Padahal kita memperolehnya dengan jalan yang halal? Maka berikut kemungkinan penyebabnya:


1. Kita tidak yakin 100% bahwa rezeki datangnya dari Allah. Jika di kepala kita masih saja memahami rezeki itu datang dari status PNS, status karyawan, datang dari perusahaan, boss, datang dari konsumen, klien, dsbgnya; yang jika kalau dipecat, berhenti, maka hilang sudah rezekinya, maka bagaimana mungkin kita akan senantiasa bahagia atas rezeki kita? Jelas sekali kita sedang menambatkan harapan pada mahkluk, yang tidak ada kepastian padanya. Akan berbeda jika kita yakin sekali rezeki itu datangnya dari Allah. Janji Allah pasti sifatnya, tidak akan pernah tertukar.


2. Kita tidak yakin bahwa besar kecilnya keran rezeki itu mutlak keputusan Allah.Ada orang yang seolah kerjanya gampang, cepat, eh, duitnya kok banyak. Sementara kenapa yang kerjanya capek, siang malam, keran duitnya jangankan lancar, netes saja tidak? Sekali pertanyaan ini melintas di kepala kita, maka itu ada yang korslet di pemahaman. Boleh protes, mengeluh, silahkan. Tapi sia-sia, karena eh karena, mau sampai kapanpun protes, keran rezeki itu mutlak keputusan Allah. Bukan ranah urusan manusia. Sumber rezeki kita halal, tapi banyak mengeluh, jelas tidak akan membahagiakan. Pun saat sumber rezeki kita derasnya minta ampun, sekali kebanyakan membanding2kan, merasa kurang, juga tidak akan membahagiakan.


3. Kita keliru memahami hakikat kerja-keras dan ketekunan.Kenapa sih orang2 pada bekerja? Kenapa sih kita juga harus ikut kerja? Mayoritas pasti menjawab simpel: untuk nyari uang. Aduh, kalau begitu, kita menyederhanakan sekali fungsi kehidupan itu sendiri. Karena sejatinya kerja-keras dan ketekunan adalah jalan beribadah pada Allah. Bagaimana mungkin kita akan merasa cukup dan senantiasa bersyukur, jika pondasi mendasarnya sudah tidak akurat.


Ini bulan Ramadhan yang mulia. Adalah momen terbaik bagi kita untuk memperbaiki pemahaman sesuai hakikatnya. Ini bukan klise, omong kosong, apalagi sok alim. Tapi dijamin, dik, satu-satunya yang akan membuat kita bahagia di atas muka bumi ini, adalah pemahaman yang baik. Apa pemahaman yg baik itu? Agama sumbernya. Saya bukan ustad, bukan pula ahli tafsir, saya ini penulis fiksi. Hanya saja, dalam imajinasi yang paling jauh dan gelap sekalipun, penjelasan ini tetap kembali kepada titik awalnya. Common sense, akal sehat, bahwa hanya pondasi paling mendasarlah yang menjamin betapa kokoh kebahagiaan seseorang.


Nah, terakhir, kenapa tulisan ini tidak membahas tentang rezeki yang haram? Karena barang ini, mau dilihat dari atas, bawah, kanan, kiri, sampai kapanpun tidak akan membahagiakan. Di luar boleh terlihat oke, tapi dalamnya keropos. Dunia akherat rezeki haram akan mendatangkan masalah. Tidak hari ini, besok pasti datang. Jangan coba-coba mencuri, korup, dsbgnya.


Sumber : Tere Liye

Selasa, 07 Juli 2015

Cara Sederhana untuk Bahagia

Cara Sederhana untuk Bahagia
                         


Setiap orang pasti menginginkan hidupnya bahagia. Namun, bagi sebagian orang, kebahagiaan terkadang tak kunjung menghampiri sehingga terasa "mahal". Padahal, menurut Gde Prama dalam seminar tentang The starting point of beauty and hapiness, kebahagiaan dapat diraih dengan beberapa cara mudah:

1. Kebahagiaan sejati bukan berasal dari luar, melainkan ada di dalam diri kita sendiri. Belajarlah menerima diri Anda apa adanya sehingga Anda bisa merasakan kebahagian yang sesungguhnya.

2. Stop membandingkan diri dengan orang lain. Setiap manusia dilahirkan dengan keunikan dan kelebihan sendiri. Dan tidak ada kehidupan yang lebih baik, selain bisa menjadi diri sendiri.

3. Belajarlah memberi dengan rasa ikhlas. Jangan bebani hidup dengan imbalan karena hanya akan mendatangkan kekecewaan jika Anda tak mendapatkannya. Anda bisa memulainya dengan hal-hal sederhana, misal selalu tersenyum atau memerhatikan orang-orang di sekeliling sehingga orang-orang pun akan merasa nyaman berada di dekat Anda.

4. Pandanglah setiap kesulitan dengan cara yang positif. Ini akan mendatangkan keindahan dan kebahagiaan. Semakin mampu menanggulagi kesulitan, Anda akan tampak semakin "bercahaya" dengan kekuatan yang Anda miliki.

5. Jangan mematok hidup terlalu tinggi. Ketahuilah batasan kemampuan Anda dan Anda akan merasa menjadi manusia yang lebih sempurna dan berarti.

6. Jauhkan diri dari ketakutan, dekatkan diri pada Tuhan. Nikmati dan cintailah hal-hal kecil di sekeliling Anda yang dapat mendatangkan kebahagiaan, seperti mendengarkan suara burung di pagi hari atau bersenandung.

suber : google +

Kamis, 02 Juli 2015

Wanita adalah kunci kebaikan suatu umat


Wahai saudariku muslimah, wanita adalah kunci kebaikan suatu umat. 
Wanita bagaikan batu bata, ia adalah pembangun generasi manusia. 
Maka jika kaum wanita baik, maka baiklah suatu generasi. 
Namun sebaliknya, jika kaum wanita itu rusak,  
maka akan rusak pulalah generasi tersebut.

Maka, engkaulah wahai saudariku… 
engkaulah pengemban amanah pembangun generasi umat ini. 
Jadilah engkau wanita muslimah yang sejati,
wanita yang senantiasa menjaga kehormatannya. 
Yang menjunjung tinggi hak Rabb-nya.
Yang setia menjalankan sunnah rasul-Nya.

sumber      :  muslimah.or.id 
Thanks to  :  sri wulan tobri